• Breaking News

    Segelintir Kisah Sandera Yang Selamat Dari Pembantaian KKB Di Papua

    Segelintir Kisah Sandera Yang Selamat Dari Pembantaian KKB Di Papua

    Pada 5 Desember 2018 lalu, Aparat gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi empat pekerja yang selamat dari pembantaian maut di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua.

    Menurut keterangan korban selamat, sebanyak 19 orang dibantai kelompok kriminal bersenjata (KKB) dengan tembakan dan bacokan, keempat korban selamat yang berhasil dievakuasi menggunakan heli TNI MI-17 milik TNI AU dari distrik Mbua itu adalah, Jemi Raja Gukguk, Martinus Sampe Pauliling, Ayub dan Jefri. Keempatnya adalah karyawan PT. Istaka Karya.

    Selain empat pekerja, aparat juga membawa enam orang petugas Puskesmas Mbua dan dua orang guru SMP. Dari hasil keterangan korban selamat kepada petugas, peristiwa terjadi Sabtu, 1 Desember 2018.

    Sekitar 40 anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyandera sekitar 25 orang di Kampung Karunggame. Keesokan harinya, Minggu, 2 Desember 2018, para pekerja dikumpulkan dan dibantai dengan cara ditembak.

    Kemudian, 11 pekerja yang berpura-pura meninggal dunia kemudian melarikan diri, namun nahas, lima pekerja itu berhasil dikejar dan dibunuh dengan menggunakan senjata tajam. Dari enam pekerja yang berhasil lolos, hanya empat pekerja selamat di Pos Yalet, sedangkan dua orang lainnya belum diketahui nasibnya.

    Kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sungguh tidak berperikemanusiaan, mereka menyandera, mengikat, menyiksa dan menembaki para sandera seperi hewan buruan. Sungguh biadap dan tak layak untuk diceritakan.

    Tidak ada komentar

    iklan

    TesTer