Garda Indonesia Perwakilan Papua Luncurkan Program Seribu Sembako
Garda Indonesia Perwakilan Papua Luncurkan Program Seribu Sembako |
Relawan Garda Indonesia Provinsi Papua Jokowi – Ma’aruf yang merupakan wadah Organisasi dengan anggota yang saling peduli terhadap sesama dan dalam tugas tanggung jawabnya sebagai suatu organisasi dalam Pemerintah.
Oleh karena itu, dalam menghadapi Pandemo Covid-19 di tanah Papua, Garda Indonesia Perwakilan Papua ini telah mengagendakan Program kemanusianyakni, pembagian seribu sembako di tingkat Kota/Kabupaten se Papua.
Untuk Kabupaten dan Kota Jayapura, Garda mengagendakan pembagian sebanyak 500 sembako yang akan siap disalurkan baik anggota Organisasi, Para hamba Tuhan, seperti Pendeta, Misionaris, dan Gembala, dan Pastur, Uztad, dsb, dan juga Para Janda, Yatim Piatu.
Ketua umum Garda Indonesia Perwakilan Papua, DR. Yusu Yambe Yabdi, ST.MT mengatakan, seribu sembako yang akan disalurkan ini melalui suakelola dengan didukung oleh ketua umum. DImana bantuan -bantuan yang diberikan sebanyak 60 juta rupiah.
''Dengan dana sebesar 60 juta, kami akan membelanjakan, sehingga cukup seribu bingkisan untuk di bagikan” ungkap ketua umum garda Indonesia Peewakilan Papua, DR. Yusuf Yambe Yabdi, ST. MT, Rabu (06/05/2020).
Selain memprogramkan giat kemanusiaan berupa pembagian sembako, Garda Indonesia Perwakilan Papua juga mengagendakan pembagian THR kepada semua anggota Garda Inodonesia yang beragama muslim, dan juga memberikan uang transport kepada yang bukan beragama Islam secara head to head.
“saya perlu klarifikasi bahwa selain pembagian sembako yang berisikan Beras 5kg, telur, mi instan sebanyak 10 bungkus, dan minyak goreng, kami saat ini secara head to head juga mebagikan THR kepada 200 lebih anggota Garda, diantaranya 100 lebih anggotanya beragama islam” ungkap DR. Yusuf Yambe Yabdi.
Program kemanusiaan tersebut adalah satu dari agenda garda Indonesia sendiri, selain membantu pemerintah dalam mengoptimalisasikan penyusunan profil desa, dimana mewujudkan mimpi presiden dalam bidang ekspor dan investasi yang dimulai dari desa.
Tidak ada komentar