• Breaking News

    Ratusan Warga Demo Meminta Pemekaran PBD Segera Dilaksanakan



    Ratusan warga Kota Sorong berbondong-bondong mendatangi kantor Wali Kota Sorong pada Selasa siang 23 September 2020 untuk menyampaikan aspirasi perjuangan pemekaran Provinsi Papua Barat Daya. Datang dengan membawa spanduk maupun panflet, ratusan warga ini berteriak dengan lantang meminta keadilan kepada Pemerintah Pusat.

    Menurut massa yang berdemo, apa yang dilakukan Pemerintah Pusat, dengan hanya memekarkan tiga provinsi di Papua merupakan tindakan yang tidak adil. Karena itu, Papua Barat Daya harus dimekarkan.

    Dengan membawa spanduk dan pamflet, ratusan warga Kota Sorong berdemo di kantor Wali Kota Sorong

    Lebih lanjut dalam orasinya, Yosafat menyampaikan, perjuangan pemekaran ini telah mendapat dukungan dari seluruh rakyat yang ada di wilayah Soring Raya. Tidak adil jika Papua Barat Daya tidak dimekarkan.

    Kami datang demo di kantor Wali Kota pagi ini secara damai. Kami demo untuk tidak merusak bahkan tidak membuat tindakan anarkis,ujarnya.

    Sebelum menyerahkan aspirasi kepada Wali Kota Sorong, ketua tim presidium pemekaran provinsi Papua Barat Daya didampingi sejumlah kepala suku membacakan sejarah singkat perjuangan pemekaran provinsi Papua Barat Daya.

    Jika provinsi Papua Barat Daya tidak dimekarkan, itu artinya pemerintah pusat telah membuat diskriminasi politik. Karenanya Presiden Joko Widodo harus memgambil sikap atas perjuangan masyarakat yang ada wilayah Sorong Raya.

    ami datang demo di kantor Wali Kota pagi ini secara damai. Kami demo untuk tidak merusak bahkan tidak membuat tindakan anarkis" ungkapnya

    Sebelum menyerahkan aspirasi kepada Wali Kota Sorong, ketua tim presidium pemekaran provinsi Papua Barat Daya didampingi sejumlah kepala suku membacakan sejarah singkat perjuangan pemekaran provinsi Papua Barat Daya.

    Tidak ada komentar

    iklan

    TesTer