Dinas Kesehatan Siapkan Tim Khusus Hadapi New Normal di Papua

Dinas Kesehatan Siapkan Tim Khusus Hadapi New Normal di Papua

Dinas Kesehatan Papua menyiapkan tim kerja khusus pengelola program covid-19 menghadapi kenormalan baru.  Ketua Dinas Kesehatan Papua Robby Kayame mengatakan, sebanyak 15 kabupaten/kota telah berstatus zona hijau dan bisa menerapkan new normal. Sedangkan 14 kabupaten/kota sisanya masih melakukan relaksasi.

"Jadi nanti Satgas akan tetap jalan tapi dikoordinasi oleh tim covid-19. New normal covid-19 diprediksi belum hilang. Makanya kami ingin ada pengelola program khusus covid-19 baik di Dinas Kesehatan provinsi maupun di kabupaten/kota yang terhubung ke pusat,” kata Robby, Sabtu, 13 Juni 2020.

Selain membentuk tim khusus, Robby mengatakan pihaknya juga menyusun protokol kesehatan yang akan jadi paduan aktivitas di seluruh instansi pemerintah. Termasuk penerapan di lembaga pendidikan hingga fasilitas publik.

Ia memastikan tim Satgas Covid-19 akan terus melakukan penguatan melalui sosialisasi dan edukasi agar masyarakat paham akan bahaya virus. Pihaknya juga akan melakukan penguatan di layanan kesehatan dengan menyiapkan puskesmas agar bisa menangani pasien terkait covid-19. Mulai pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pemantauan (ODP), dan orang tanpa gejala (OTG).

“Nanti pasien yang parah baru dirujuk ke rumah sakit rujukan covid-19 atau rumah sakit regional terdekat,” ujarnya.

Hal lain yang juga sedang dilakukan adalah menguatkan giat surveilans di tingkat kabupaten dan Puskesmas. Pada 28 Mei 2020, pihaknya sudah melepas 168 relawan Covid-19 ke 16 kabupaten/kota, terdiri dari 48 dokter, para medis sebanyak 96 orang, tenaga epidemiologi sebanyak 14 orang dan 10 tenaga gizi.

“Kami butuh tenaga kesehatan cadangan, juga kita dorong ke kabupaten/kota. Sehingga ketika tenaga kita yang ada misalnya sakit, capek, ada yang ganti,” katanya.