• Breaking News

    50 siswa Otsus Papua Berangkat ke Amerika Ikuti Program Kuliah

    50 siswa Otsus Papua Berangkat ke Amerika Ikuti Program Kuliah

    Sebanyak 50 siswa putra/putri asli Papua program beasiswa Otonomi Khusus (Otsus) yang akan berkuliah di sejumlah universitas Amerika Serikat, tengah menjalani program “online summer term” atau kuliah online (daring) musim panas.

    Pembukaan program kuliah online musim panas ini diawali peluncuran secara simbolis yang dilakukan Papua Hope Language Institute (PHLI) lembaga yang mengasuh 50 siswa kerjasama pemerintah provinsi Papua, Corban University Amerika serta Yayasan Cahaya dan Terang untuk Papua.

    Kepala Badan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aryoko F Rumaropen mengatakan, komitmen pemerintah provinsi Papua dalam peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) anak asli Papua lewat pendidikan terus dipacu, walau dalam situasi pandemi global Covid-19, tidak menyurutkan semangat sejumlah mitra atau lembaga yang menjalin kerjasama pendidikan bersama pemprov Papua, baik lokal dan internasional.

    Salah satunya Papua Hope Language Institute (PHLI) yang tengah menyiapkan 50 siswa/siswi asli Papua yang akan berkuliah ke Amerika Serikat. Program yang sama juga telah dilakukan oleh Papua Language Institute (PLI) pada bulan Mei lalu.

    Aryoko F Rumaropen mengatakan pihaknya mempersiapkan anak-anak asli Papua, terutama dari sisi akademik, kemudian kesiapan mental untuk mereka menimba pendidikan di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam dan luar negeri.

    Dalam perjalanan, kata Rumaropen program ini setelah dievaluasi ternyata kurang efektif, dan persiapan itu akan jauh lebih baik ketika prosesnya  dilakukan di Papua sendiri.

    Sehingga sepanjang sepuluh tahun ini proses dalam mempersiapkan SDM anak-anak Papua ini dari lulusan sekolah menengah atas (SMA) kemudian dikirim ke luar negeri.

    Terkait proses ini maka gubernur Lukas Enembe mendorong dua lembaga yang ada di Papua yakni Papua Language Institute (PLI) dan Papua Hope Language Institute (PHLI) untuk bagaimana menjalankan program ini.

    Program ini sendiri kata Rumaropen merupakan tindak lanjut kunjungan pemprov Papua dipimpin gubernur Enembe ke sejumlah univeritas di Amerika Serikat pada medio Mei tahun lalu.

    Respons baik ini, mereka (sejumlah universitas di Amerika) membantu pemprov Papua dengan menjalin kerjasama bersama dua lembaga berbahasa Inggris ini, PLI di Waena, Kota Jayapura dan PHLI di Sentani, kabupaten Jayapura untuk mempersiapkan siswa/siswi anak Papua lulusan SMA. Disiapkan baik dari mental, akademik.

    Tidak ada komentar

    iklan

    TesTer